Tanamanini diyakini berasal dari wilayah India dan sekitarnya, yang dibuktikan dengan banyaknya varietas timun yang dijumpai di daerah ini (Renner et al, 2007). Seiring dengan
ahqOZ0D. Seringkali kita menjumpai buah atau sayur yang satu ini, yaitu mentimun di pasar tradisional ataupun supermarket. Buah mentimun memiliki warna hijau, hijau muda atau biasanya kita juga menjumpai dengan larik berwarna putih kekuningan, semakin tua mentimun atau melebihi masa panennya maka warnanya akan berubah menjadi lebih pucat bahkan sampai mendekati warna putih. Bentuk dari mentimun sendiri menyerupai silinder dengan ujung agak lonjong dan daging buahnya berwarna putih adapun yang berwarna agak kekuningan dengan rasa yang segar karena memiliki kandungan air yang mengetahuinya secara biologis, mentimun atau buah ketimun memiliki nama latin Curcumis sativus L. Ketimun sendiri merupakan buah dari suku labu- Labuan, jadi tak heran jika mentimun memiliki bentuk biji yang hampir mirip dengan labu dan seperti labu juga buah ketimun dapat dimakan dalam kondisi mentah. Adapun kandungan gizi yang terdapat pada sayur mentimun,sehingga banyak sekali orang yang juga Cara Menanam Timun SuriCara Menanam Terong UnguCara Menanam LengkengKandungan Gizi Mentimun KaloriLemakNatriumKaliumKarbohidratSeratGlukosaProteinVitamin A, B12, B6, C, DKalsiumDan masih banyak sekali kandungan gizi yang ada mentimun sebenarnya. Buah mentimun sendiri dipanen ketika belum terlalu masak buah karena untuk dijadikan sayuran dan menjaga kesegarannya agar tahan lebih lama. Seperti yang sering kira jumpai, ketimun banyak sekali digunakan sebagai hidangan masakan sebagai penyegar. Seringnya kita menjumpai ketimun pada masakan yang memiliki rasa pedas seperti hanya karena kandungan gizi yang ada pada ketimun tetapi manfaat serta khasiat pada ketimun yang membuat sayur ini selalu habis dipasaran. Adapun manfaat sayur ketimun yaitu dengan mengkonsumsi ketimun maka gula darah dalam darah anda dapat stabil serta kadar kolestrol anda juga ikut stabil dan yang paling penting yaitu dengan mengkonsumsi ketimun maka daya tahan tubuh anda akan semakin meningkat. Banyaknya kandungan air dalam buah ketimun juga membuat anda terhindar dari dehidrasi, banyak sekali manfaat serta khasiatnya untuk anda yang kesusahan mendapatkan ketimun, anda tidak perlu khawatir lagi karena anda bisa menanamnya sendiri. Berikut adalah cara menanam mentimun yang mudah dan dapat anda aplikasikan juga Cara Menanam Cabe RawitCara Menanam KelorCara Menanam AsparagusCari Waktu Tanam MentimunUntuk menanam ketimun, waktu merupakan salah satu hal terpenting yang harus anda perhatikan. Sebelumnya perhatikan kondisi tanah saat itu jangan sampai kondisi tanah lembab ataupun dingi, tanah yang baik untuk menanam ketimun yaitu tanah pada suhu yang hangat dan usahakan ketika anda menanam ketimun jangan sampai di waktu musim penghujan tiba. Agar lebih mudah, berikut ulasannya Anda dapat menanam ketimun pada bulan april atau mei dimana musim penghujan sudah mulai reda atau anda bisa menyesuaikan musim dan cuaca saat ini. Karenna seperti yang kita ketahui, saat ini musim dan cuaca sangat susah untuk anda masih ragu, anda dapat mengukur suhu tanah saat itu. Ukuran suhu tanah yang baik yaitu berkisar antara 19 hingga 22 drajat celcius, dan perhatikan juga suhu udaranya karena suhu tanah biasanya lebih dingin dari suhu juga Cara Menanam PaprikaCara Menanam Buah KiwiCara Menanam NilamLahan Tanam MentimunSetelah anda memilih waktu yang tepat kini anda dapat mulai mempersiapkan lahan tanam, pilihlah lokasi lahan tanam yang memiliki pencahayaan matahari cukup hangat dan perlu anda ketahui bahwa mentimun akan sangat baik jika diletakkan pada ruang yang memiliki sinar pencahayaan yang cukup. Sinar matahari sangat penting sebagai sumber nutrisi dan pengatur suhu tanah. Dengan sinar matahari yang cukup maka tanah akan memiliki suhu yang hangat sehingga pertumbuhan mentimun akan sangat baik. Selain pencahayaan, berikut adalah langkah tepat dalam mempersiapkan lahan tanam Bersihkan lahan dari gulma dan bebatuan yang ada, anda dianjurkan untuk mencabut gulma yang ada hingga ke akarnya agar gulma tidak tumbuh mungkin anda menghindari penggunaan herbisida untuk mengatasi gulma yang ada, bahan kimia dapat mengurangi kualitas tanah untuk menanam tanaman termasuk tanah menggunakan alat seperti sekop atau cangkul kecil dan campurlah tanah lahan dengan pupuk secara merata untuk meningkatkan kualitas serta kadar nutrisi pupuk, anda dapat menggunakan pupuk kompos yang merupakan pupuk organik terbaik untuk tanaman mentimun. Anda dapat mencampurkan kompos pada lahan tanam hingga mencapai kedalaman pH tanah hingga mencapai 7, jika pH rendah maka anda dapat menaikkannya dengan kaptan atau kapur pertanian namun jika pH tanah perlu diturunkan maka gunakanlah sulfur atau alumunium juga Cara Menanam SingkongCara Menanam CiplukanCara Menanam Lemon dari BijiPembenihan/ Pembibitan MentimunSetelah lahan tanam siap, langkah berikutnya adalah tahap pembenihan. Pada tahap ini, anda disarankan untuk memilih jenis varietas mentimun terbaik untuk lahan tanam yang sudah anda sediakan. Untuk varietas mentimun sendiri dibedakan menjadi dua yaitu varietas sulur dan lemak, varietas sulur lebih banyak diminati orang namun varietas semak lebih mudah untuk dirawat dalam ruang yang sempit. Setelah anda memilih varietas mana yang anda tanam, langkah selanjutnya Pilihlah benih terbaik dan berkualitas untuk lahan tanam anda. Agar lebih mudah dan sederhana, anda bisa mendapatkan bibit unggulan yang sudah bertunas dan siap tanam di toko pertanian ataupun koprasi jika anda ingin menanam mentimun dari biji, pilihlah biji yang benar layak bisa melakukan pemindahan benih jika anda ingin menanam mentimun di awal musim dan lakukanlah perawatan pada benih secara hati- hati agar tumbuh dengan bisa melakukan pembibitan di dalam ruangan menggunakan pot- pot kecil ataupun polybag yang diletakkan pada matras atau penghangat seperti meletakkannya di bawah cahaya penumbuh ataupun incubator khusus pada mentimun harus dilakukan pada 4 minggu sebelum masa tanam, dan ketika anda hendak memindahkan bibit mentimun, keluarkan bibit dengan cara menggoyang- goyangkan secara berhati- juga Cara Menanam Buah MelonCara Menanam Semangka dari BijiCara Menanam Kacang HijauPenanaman MentimunSebelum anda benar- benar menanam bibit mentimun yang telah siap tanam, perhatikanlah kembali kondisi lahan tanam mentimun yang telah anda siapkan sebelumnya. Apabila kondisinya sudah mulai mengering maka siramlah sedikit dengan air hingga kondisi tanahnya cukup lembab dan sedikit sangatlah penting bagi proses penanaman mentimun agar mentimun dapat tumbuh subur nantinya, namu jika kondisi tanah benar- benar kering maka anda bisa menggali lubang lubang kecil di sekitar tanah lahan dengan kedalaman 2,5 cm dan masukkan air di setiap lubang sembari anda menyiramnya. Setelah itu adapun langkah selanjutnya Buatlah lubang- lubang kecil menggunakan tangan atau sekop pada lahan tanam yang kondisinya sudah lembab dan masukkanlah bibit mentimun yang siap bibit mentimun usahakan memiliki jarak sekitar 50 hingga 100m pada lahan tanam, untuk bibit mentimun dengan varietas semak dapat dijaraki agak lebih dekat lagi yaitu kisaran 40 hingga anda memasukkan bibit mentimun, jangan lupa untuk menutup lubang tanam menggunakan tanah campuran Tanaman MentimunIni merupakan cara yang sangat penting dari 10 cara menanam mentimun. Untuk perawatan tanaman mentimun sendiri terbilang sangat membutuhkan ketelatenan serta ketekunan yang ekstra agar menghasilkan panen yang banyak dan berkualitas baik. Dalam perawatannya, anda harus rajin- rajimmelihat kondisi tanaman ataupun tanah sampai tanaman layu dan kondisi tanah yang mengering, selain itu anda juga diharuskan rajin- rajin memupuk dan menyiram tanaman. Dalam penyiraman tanaman mentimun sendiri anda juga haruslah berhati- hati, jangan terlalu banyak ataupun terlalu sedikit dalam menyiramnya. Untuk lebih jelasnya akan dijelaskan pada langkah juga Cara Menanam Nanas di RumahCara Menanam Sawi HijauCara Menanam Okra dari BijiCara Menanam Daun KariCara Menanam Jambu BijiTerali Pada MentimunUntuk perawaran yang pertama harus anda lakukan yaitu persiapkanlah terali pada tanaman mentimun anda terlebih dahulu, ini sangatlah penting karena sebagian besar mentimun terutama varietas sulur membutuhkan penyangga vertical berupa terali pada saat tumbuh. Anda perlu menyiapkan terali tersebut tepat setelah anda menanam bibit mentimun. Adapun penjelasan lebihnya Untuk terali pada tumbuhan mentimun anda, anda dapat menggunakan terali kandang, tongkat, kayu, pagar dan semua benda yang dapat anda jadikan sebagai penyangga tanaman agar mentimun tumbuh secara horizontal, maka pandulah sulur mentimun yang tumbuh ke terali yang telah anda tancapkan secara hati- anda juga bisa menumbuhkan mentimun anda secara vertikal, ini akan lebih baik bagi hasil panen anda nantinya karena dengan posisi vertikal maka tanaman akan mendapatkan aliran udara dan paparan sinar matahari yang cukup. Sehingga dapat meningkatkan hasil juga Cara Menanam Jambu BijiCara Menanam UbiCara Menanam Buah TinPenambahan MulsaHal berikutnya setelah anda memasang terali, tambahkan mulsa saat tunas pada tanaman mentimun anda sudah mulai tumbuh. Menutupi tanah lahan tanam menggunakan mulsa dapat membatasi jumlah gulma yang muncul sehingga nutrisi serta kesuburan tanah lahan tanam tetap mulsa yang ditambahkan, anda dapat memasang mulsa organik seperti jerami ataupun serpihan kayu yang mudah sekali anda mulsa ini harus anda berikan ketika tunas pada bibit mentimun sudah mulai mulsa organik anda juga dapat menambahkan mulsa plastik. Namun berbeda dengan mulsa organik, mulsa plastik anda berikan ketika benih belim menunjukkan tunasnya. Untuk mulsa plastik sendiri lebih baik anda menggunakan mulsa plastik dengan warna yang gelap. Karena mulsa berwarna gelap sangat baik untuk menjaga tanah agar tetap hangat dan juga Cara Menanam MarkisaCara Menanam Kacang MerahCara Menanam JerukPenyiraman Tanaman MentimunSeperti halnya jika anda menanam tanaman lain, dalam menanam mentimun anda juga perlu melakukan penyiraman. Penyiraman ini harus anda lakukan secara teratur dan secara cukup. Berikut adalah langkah yang tepat untuk melakukan penyiraman Siramlah tanaman mentimun anda setiap minggu sebanyak 2 kali menggunakan selang atau penyiram tanaman dan berikanlah air secukupnya hingga dirasa tanh sudah tanah lahan tidak pernah kering dan selalu dalam keadaan anda tidak ingin bersusah payah, anda bisa menggunakan system irigasi tetes untuk mengatur aliran air agar penyiraman tetap juga Cara Menanam JengkolCara Menanam Jeruk NipisCara Menanam Kacang TanahPemupukan Tanaman MentimunSelain penyiraman, pemberian pupuk pada tanaman mentimun sangatlah penting, berilah pupuk pada tanaman anda setiap dua minggu sekali. Pemupukan dilakukan dengan memupukkan pupuk cair ke atas tanah lahan tanam. Bila anda kesulitan mencari pupuk cair, maka anda bisa menggunakan pupuk kompos yang dicampur dengan air dan pupuk cair yang anda gunakan, ini akan mempermudah penyerapan pupuk oleh akar mentimun. Pupuklah tanaman mentimun secukupnya saja jangan terlalu banyak, pupuk yang terlalu banyak akan menghambat proses pembuahan pada MentimunKhusus untuk mentimun, anda dapar memanennya ketika buah masih muda dan berwarna hijau dengan ukuran sepanjang 15 hingga 30 cm untuk menjaga agar mentimun dapat disimpan lama dan terjaga kesegarannya. Adapun langkah tepat dalam memanen Panenlah mentimun dengan warna yang hijau segar, dan panen sebelum mentimun berwarna anda menemukan mentimun dengan ukuran terlalu besar dan berwarna kuning maka buanglah dan jangan dikonsumsi, selain kandungan yang berbahaya rasanya juga memanen ketimun, anda bisa mencabutnya atau memetiknya dari sulur tanpa harus menggunakan gunting ataupun pemetikan secara hati- hati agar tidak merusak juga Cara Menanam Alpukat dari BijiCara Menanam CengkehCara Menanam Bunga AsokaBerikut ini adalah video panduan lengkap cara menanam mentimun yangbaik dan benar Itulah 10 cara menanam mentimun yang mudah dan dapat anda aplikasikan di pekarangan rumah anda. Selamat Bercocok Tanam!
Cara Menanam Timun Suri Agar Berbuah Lebat Panduan Lengkap – Timun suri merupakan salah satu tumbuhan semusim yang berasal dari labu-labuan Cucurbitaceae. Tanaman yang satu ini memiliki kandungan kalium yang cukup tinggi, sehingga sangat bermanfaat untuk menjaga kesegaran tubuh kita. Tumbuhan timun suri ini memiliki bentuk yang memanjang seperti mentimun namun bentuk biji dan daunnya lebih menyerupai blewah ataupun melon. Pada kesempatan kali ini Berkebun akan memberikan informasi mengenai cara menanam timun suri dengan baik agar menghasilkan buah yang lebat. Untuk mengetahui penjelasannya yuk langsung saja kita simak sebagai berikut Cara Menanam Timun Suri Agar Berbuah Lebat Panduan Lengkap 1. Persiapan Lahan Langkah awal yang harus dilakukan adalah mempersiapkan lahan, dimana lahan yang digunakan untuk menanam timun suri adalah lahan yang sudah dibersihkan dari gulma atau tanaman lainnya. Setelah membersihkan dari gulma atau tanaman lainnya, gemburkanlah tanah dengan cara dicangkul atau dibajak. Buatlah bedengan dengan ukuran lebar sekitar 80-90 cm dengan panjang dan tinggi dapat disesuaikan dengan kondisi lahan. Pada setiap bedengan dibuat 2 lajur yakni kanan dan kiri dengan bagian tengahnya dibuat parit lebar sekitar 40-50 cm. Jika pH tanah dibawah 5,5 maka lakukan pengapuran dengan dolomit. Kemudian lakukan pula pemupukan dasar pada bedengan dengan menggunakan pupuk organik ataupun non-organik. Pemupukan dasar ini dapat dilakukan 10 sampai 15 hari sebelum tanam. 2. Siapkan Bibit Timun Suri Selanjutnya adalah mempersiapkan bibit timun suri, pilihlah bibit yang sudah tua dan sehat kemudian ambillah bijinya. Selain itu bibit timun suri juga dapat diperoleh dari toko pertanian, seleksi biji timun suri dengan cara merendamnya di dalam air, kemudian jika ada benih yang mengapung maka buang saja, pertanda itu bukan benih yang baik. Langkah selanjutnya dalah jemur benih hingga kering, barulah benih timun suri dapat ditanam langsung atau bisa juga disemai terlebih dahulu. Media semai yang dapat digunakan adalah campuran tanah dengan pupuk kandang atau pupuk kompos dengan perbandingan 2 1. Jika media semai sudah dimasukkan dalam polybag, lalu benamkan 1 benih dalam setiap polybag. 3. Penanaman Timun Suri Setelah berumur 10 hari, maka bibit timun suri sudah bisa ditanam. Adapun jarak tanam yang digunakan adalah 70 sampai 80 cm. Dengan kedalaman lubang setiap tanaman adalah 2 cm ditanami 2 benih bibit kemudian timbun kembali dengan tanah dan siram agar lahan tetap lembab. 4. Perawatan Tanaman Timun Suri Penyiraman Lakukanlah penyiraman pada tanaman timun suri seperlunya saja karena tanaman suri tahan pada kekeringan dan cuaca yang panas. Penyulaman Melakukan pengontrolan tanaman, jika sekiranya ada tanaman yang mati dan tumbuh tidak normal, maka dapat dilakukan penyulaman dengan mengganti tanaman yang baru. Penyulaman dapat dilakukan maksimal hingga tanaman berumur 10 hari setelah tanam. Penyiangan Lakukan penyiangan pada gulma atau tanaman pengganggu lainnya yang tumbuh disekitar tanaman. 5. Pemupukan Ulang Tanaman Timun Suri Biasanya pemupukan pada tanaman timun suri ini dilakukan sebanyak 5 kali selama musim tanam, yakni pada saat tanaman berumur 10 hari setelah tanam, 17 hari, 24 hari, 31 hari dan 40 hari setelah tanam. Pupuk ulang diberikan dengan cara ditabur atau dikocor. 6. Proses Pemanenan 6 Langkah Menanam Timun Suri Dengan Baik Agar Berbuah Lebat Proses pemanenan dapat dilakukan setelah tanaman berumur 60 sampai 70 hari setelah tanam. Ciri buah timun suri yang siap panen adalah buah yang sudah cukup tua dengan ditandai oleh tangkai buah yang mengering atau buah yang lepas dari tangkainya. Biasanya dalam sekali musin tanam dapat dilakukan 10 hingga 15 kali pemanenan yang dilakukan secara bertahap tergantung pada kondisi perawatan tanamn tersebut. Nah itulah tadi informasi mengenai Cara Menanam Timun Suri Agar Berbuah Lebat Panduan Lengkap. Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan. Terimakasih 🙂
cara merawat timun suri agar berbuah lebat